adv

Jumat, 30 Desember 2011

China Penguasa Bulutangkis Dunia



Lin Dan (AFP/Liu Jin)


Jakarta - China mempertegas dominasinya di dunia bulutangkis setelah menyapu bersih gelar Kejuaraan Dunia di Wembley Arena, London, Inggris. Keberhasilan ini menjadi ulangan prestasi tahun lalu, saat turnamen ini berlangsung di Paris, Prancis.

Keperkasaan China diawali dari ajang tunggal putra, saat Lin Dan menundukkan pemain nomor satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei, dengan 20-22 21-14 23-21.

Wang Yihan menjuarai nomor tunggal putri. Fu Haifeng/Cai Yu di ganda putra, Wang Xiaoli/Yu Yang di ganda putri, serta Zhang Nang/Zhao Yunlei di ganda campuran. Indonesia bahkan tidak menempatkan wakilnya di final. Prestasi terbaik adalah semifinal atas nama pasangan Tontowi Ahmad/Lilyana Natsir.

Dari lapangan tenis, Novak Djokovic dan Serena Williams mampu menjadi pemenang dalam ajang Rogers Cup yang berlangsung di Rexall Centre.

Untuk Djokovic, kemenangan atas Mardy Fish dua set langsung 6-2 dan 6-3 memberinya gelar kelima di seri Master, sekaligus titelnya yang kesembilan di musim ini.

Sementara bagi Serena Williams, kemenangan atas petenis asal Australia, Samantha Stosur, di partai puncak menjadi penegas kebangkitan petenis mantan peringkat satu dunia itu. Sebelumnya, Serena absen selama 49 pekan karena cedera dan alasan kesehatan.

Di MotoGP, tim Honda menunjukan dominasinya dengan menguasai podium di GP Republik Ceko. Dalam balapan yang digelar di Sirkuit Brno, Casey Stoner, Andrea Dovizioso, dan Marco Simoncelli menempati posisi tiga teratas. Bagi Simoncelli, finish di posisi ketiga pada seri ini menjadi podium perdananya di MotoGP.

Pada seri selanjutnya di GP Indianapolis, Stoner kembali mampu menjadi yang tercepat sekaligus meraih gelar ketujuh di musim ini.

Beralih ke balap mobil F1, Sebastian Vettel mampu mengakhiri paceklik gelar selama tiga seri setelah memenangi GP Belgia di Sirkuit Spa-Francochamps. Di tempat kedua rekan setim Vettel, Mark Webber menempati posisi kedua, disusul Jenson Button di peringkat ketiga.

Momen GP Belgia ini menjadi momen berharga bagi legenda Jerman, Michael Schumacher, yang menandai 20 tahun kiprahnya berlaga di ajang balap jet darat. Di momen berharganya itu, pria 42 tahun itu gagal meraih podium setelah hanya mampu finish di posisi kelima.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar